Pendidikan

Miris!…. Ambil Rapot Harus Lunas Bayar Seragam

Bogor, rayanews.org – Disa’at perekonomian masyarakat belum normal imbas dari pandemi Covid 19 sejumlah walimurid keluhkan pengambilan raport siswa kelas 1 harus bayar lunas uang seragam sekolah sebesar Rp. 1.000.000,- (Satu Juta Rupiah).

Seperti yang dikeluhkan salah satu walimurid yang identitasnya tidak dapat di sebutkan kepada rayanews mengatakan, saya sampai pulang lagi pak karena belum bayar seragam sekolah untuk ambil raport, setelah di bayar baru dikasih.

“Bayarnya dengan wali kelas pak, walau bicara dengan kepala sekolah juga percuma pak, karena gurukan di suruh oleh kepala sekolah,” ungkapnya.

“Seragam 4 macam pak, seragam olahraga, muslim, batik dan seragam biasa (putih merah),” terang walimurid.

Kepala SDN Curug 01 Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor, Yati hartati ketika di konfirmasi sejumlah awak media mengatakan, pengambilan raport bukan keharusan membayar dulu, tapi itu ajang konfirmasi antara orang tua dengan pihak sekolah.

“Supaya kami tahu ada kesulitan apa sih bagi yang belum bayar, kalau betul betul sulit kami bantu, takutnya uang sudah keluar atau jatuh di jalan entah kemana di sekolah belum nyampe. Itupun setelah di panggil, silahkan ambil raport tidak ada yang di tahan,” tegas Kepala SDN Curug 01

Dalam hal ini bertentangan dengan apa yang di sampaikan walimurid dengan kepala sekolah. Dalam hal ini sangat Miris terdengar biaya seragam sekolah dasar yang ada di daerah mencapai angka 1 Juta di duga kuat wali murid di jadikan ajang bisnis dalam menjual seragam sekolah. (Adj/Tim)

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button